Giggs Masih di Puncak

Giggs Masih di Puncak

Manchester - Walau telah berusia 36 tahun, Ryan Giggs masih ingin terus berkarir sebagai pesepakbola. Di usia yang terhitung senja, Giggs mengaku masih berada di puncak penampilannya.

Di Manchester United, Giggs masih sanggup bersaing dengan darah-darah muda. Atas kontribusinya itu, Giggsy diganjar dengan penghargaan BBC Sport Personality of the Year. Hal itu cukup membuktikan bahwa penampilan Giggs masih gemilang.

Dengan usia yang terhitung senja, pada umumnya pesepakbola telah merencanakan untuk gantung sepatu. Tidak demikian dengan Giggs. Pesepakbola asal Wales masih rasa lapar akan lebih banyak prestasi.

"Saya merasa lebih lapar untuk bertanding daripada sebelum-sebelumnya. Saya duduk disana selama acara dan masih saja memikirkan tentang pertandingan itu. Sakit rasanya apabila kita dikalahkan" ujar Giggs kepada Press Association.

Kiprah MU di Liga Premier masih menjadi fokus utama Giggsy. Kekalahan timnya 0-1 dari Aston Villa akhir minggu lalu menyisakan kecewa untuk The Welsh Wizard. Kekalahan itu bahkan masih terbayang di benaknya saat ia menerima penghargaan dari BBC.

"Jika kekalahan masih melukai Anda, itu artinya menunjukkan Anda masih memiliki gairah untuk terus bermain dan itulah hal yang harus dilakukan sekarang," imbuh Giggs.

Tubuh Giggs di usia 36 tahun jelas tidak sama ketika ia masih berusia 20-an. Tapi pemain berambut kriwil itu yakin bahwa kemampuannya masih mumpuni, bahkan justru sedang di titik terbaik.

"Saat ini, permainan saya mungkin adalah yang terbaik dari yang pernah saya mainkan. Saya menikmatinya lebih dari sebelumnya," pungkasnya.